Rabu, 22 Juli 2009

YESUS dan MUHAMMAD (Perbedaan Yang Mendasar dan Kesamaan Yang Mengejutkan) by Mark Gabriel

MARK A. GABRIEL, Ph.D
Guru Besar Sejarah Islam yang Terkemuka di Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir


Daftar Isi

Kata Pengantar

Bagian 1
Latar Belakang Saya
Dibesarkan dalam Ajaran Islam
Meninggalkan Universitas
Hari di mana Saya Melihat Yesus dan Muhammad
Berdampingan

Bagian 2
Kehidupan Yesus dan Muhammad
Pengalaman Hidup Masa Kecil
Permulaan Wahyu
Tanggapan Orang-orang
Menyampaikan Pesan
Hari-hari Terakhir
Kerangka Waktu

Bagian 3
Warisan Mereka dalam Perkataan dan Perbuatan
Pesan Mereka kepada Dunia
Ajaran Mereka tentang Satu Sama Lain
Penyembuhan dan Mujizat
Makna Perang Suci
Ajaran tentang Cinta Kasih
Ajaran tentang Doa
Sikap terhadap Perempuan
Kebetulan yang Menarik
Perbandingan tentang Praktik Ajaran
Bagian 4
Kesimpulan
Ringkasan Hal-hal Penting
Keputusan Pribadi
Epilog:
Apendiks A: Sumber Informasi tentang Yesus dan Muhammad
Apendiks B: Ajaran Islam tentang Nubuat terhadap Muhammad dalam Akitab
Apendiks C: Nubuat Perjanjian Lama tentang Yesus
Apendiks D: Yesus dalam Al Quran dan Alkitab
Catatan
Daftar Pustaka
Pendidikan Akademis Penulis
Kata Pengantar


Tanpa perlu dipertanyakan, Yesus Kristus dan Muhammad adalah dua orang yang paling berpengaruh yang pernah hidup. Kita dapat melihat pengaruh mereka saat ini melalui dua agama terbesar di dunia, Kekristenan dengan lebih dari 2 milyar pengikutnya dan Islam dengan 1,3 milyar pengikutnya.

Perbedaan yang sangat besar terlihat di antara dua kelompok ini. Kebanyakan umat Kristen sedikit sekali memahami apa yang Muhammad lakukan dan ajarkan. Sebaliknya, umat Islam, meyakini bahwa mereka memahami siapa itu Yesus dan apa yang ia ajarkan, tetapi keyakinan mereka itu bertentangan dengan ajaran di dalam Perjanjian Baru.

Jadi, pertanyaannya adalah, “Bagaimana kita dapat melihat gambar yang benar mengenai kedua orang ini pada saat yang bersamaan?”

Pertama-tama, kita harus mengenali sebuah prinsip penting, yaitu kita harus memisahkan antara pemimpin dengan para pengikutnya.

Kita tidak dapat melihat kepada umat Kristen untuk mempelajari apa yang Yesus ajarkan ataupun melihat kepada umat Islam untuk mengetahui apa yang diajarkan oleh Muhammad. Kita tidak perlu terpusat pada perilaku orang-orang yang menyebut dirinya seorang Muslim atau Kristen. Tidak peduli berapa banyak teroris yang menyebut dirinya seorang Muslim dan berapa banyak anggota Nazi dan orang-orang yang ikut dalam Perang Salib, menyebut diri mereka Kristen.

Namun, kita harus melihat secara langsung kepada ajaran dan tindakan dari Yesus dan Muhammad, sebagaimana yang tercatat dalam sumber-sumber yang dapat dipercayai.
Ada perbedaan besar antara melihat dari sumber diri Anda sendiri dan mempercayai orang lain untuk memberitahukan apa yang dikatakan oleh sumber-sumber yang mereka miliki. Saya percaya inilah sebabnya mengapa umat Islam tidak mengetahui dengan baik tentang Yesus dan umat Kristen tidak menerima Muhammad.

Tujuan saya dalam buku ini adalah untuk memberikan tuntunan kepada Anda dan membawa Anda kepada sumber-sumber yang sebenarnya supaya Anda dapat memahami kedua orang ini untuk diri Anda sendiri.

Anda mungkin bertanya, “Apa yang membuat Anda layak melakukan hal ini?” Jawabannya adalah karena saya telah bertemu dengan kedua orang ini. Meskipun saya memiliki nama seorang Kristen sekarang, tetapi saya dilahirkan dengan nama seorang Islam. Meskipun saya memiliki Ph.D untuk pendidikan Kristen, saya juga memiliki Ph.D untuk sejarah dan budaya Islam dari Universitas Al-Azhar, di Kairo. Meskipun buku ini ditulis dalam bahasa Inggris (aslinya), bahasa asli saya adalah bahasa Arab. Saya telah berjalan dalam dua dunia tersebut.
Di negara-negara Barat, Anda memiliki banyak orang yang mengetahui tentang kehidupan Yesus. Di negara-negara Islam Anda dapat menemukan banyak umat Islam yang ahli tentang kehidupan Muhammad. Tetapi sulit untuk menemukan seseorang yang dapat berbicara kepada negara-negara Barat tentang Muhammad dari sumber yang sebenarnya. Itulah sebabnya saya pikir, saya memiliki sesuatu yang khusus yang dapat ditawarkan.

Mengenai referensi sumber informasi, saya sangat menyarankan Anda untuk membaca Appendix A dari buku ini, yang memberikan sumber-sumber yang saya gunakan sebagai informasi mengenai Muhammad dan Yesus. Jika Anda berasal dari negara Barat, sangat tidak mungkin bagi Anda untuk memahami kutipan-kutipan dari sumber-sumber Keislaman tanpa membaca Appendix A.

Selebihnya dari buku ini secara logis tersusun sistematis untuk menuntun Anda memahami topik-topik di bawah ini:

Pada bagian 1, saya menampilkan latar belakang saya kepada Anda dan bagaimana saya dapat melihat kehidupan Yesus dan kehidupan Muhammad, secara berdampingan. Ketika saya menulis atau berceramah, saya jarang menyebutkan pendidikan saya secara rinci, tetapi saya melakukannya dalam buku ini karena Anda perlu mengetahui bahwa informasi mengenai Muhammad saya dapatkan melalui sumber yang terpercaya. Jika Anda tidak tertarik membaca kisah saya, silahkan melewatinya dan langsung masuk ke bagian 2.

Pada bagian 2, Anda akan membaca tentang apa yang Yesus dan Muhammad lakukan dalam hidup mereka. Disini Anda akan menemukan beberapa kemiripan, seperti misalnya kenyataan bahwa kedua orang ini telah dinubuatkan sejak masih kecil, keduanya memiliki sepupu yang memperkenalkan mereka kepada masyarakat luas, keduanya ditolak di negeri kelahiran mereka dan keduanya juga dibantu oleh dua belas orang murid. Bagian ini menceritakan tentang perjalanan hidup Yesus dan Muhammad secara berdampingan, dari kelahiran sampai kematian mereka.

Bagian 3 difokuskan pada warisan yang mereka tinggalkan melalui pengajaran dan teladan hidup mereka. Perbedaan mencolok mulai tampak. Pertama, Anda akan melihat siapa mereka masing-masing dan apa pesannya kepada dunia. Kemudian dilanjutkan dengan melihat apa yang dikatakan oleh Muhammad tentang Yesus dan apa yang mungkin dikatakan oleh Yesus tentang Muhammad. Kemudian kita akan memperhatikan kegiatan-kegiatan yang mendominasi kehidupan mereka – seperti Yesus misalnya, melakukan penyembuhan dan berbagai mujizat; dan Muhammad melakukan perang suci. Bab empat belas, lima belas dan enam belas membandingkan ajaran mereka tentang cinta, doa dan perempuan. Bagian ini diakhiri dengan dua bab yang difokuskan pada kutipan yang menunjukkan (1) perbandingan tentang bagaimana Yesus dan Muhammad bereaksi dalam empat situasi besar yang hampir mirip dan (2) ajaran-ajaran mereka mengenai delapan subyek utama dengan membandingkan ayat demi ayat.
Pada bagian 4, saya memberikan sebuah ringkasan dari fakta penting mengenai Yesus dan Muhammad serta menggambarkan apa yang terjadi kepada saya secara pribadi, setelah saya melihat Yesus dan Muhammad secara berdampingan.

Jika Anda membaca buku ini di negara bebas, Anda adalah orang yang memiliki hak istimewa. Anda memiliki hak untuk mengembangkan gagasan seperti yang Anda inginkan. Kebanyakan mereka yang tinggal di negara-negara Islam tidak akan pernah mengetahui informasi yang ada dalam buku ini. Pemimpin-pemimpin mereka akan menjauhkan buku ini dari mereka. Namun demikian, baik Alkitab maupun Al Quran menyatakan bahwa kebenaran akan terbukti dengan sendirinya (Kisah Para Rasul 5:33-40; Surat 2:256). Karena itu, ijinkanlah kami menunjukkan fakta-fakta tentang Yesus dan Muhammad.






4 komentar:

  1. dibaca juga buku sanggahan dibawah ini

    http://id.scribd.com/doc/96714544/Kesaksian-Palsu-Mark-a-Gabriel

    BalasHapus
  2. penulis jelas sekali tidak mengenal islam secara kaffah, terbukti tidak sesuainya apa yg dijelaskannya dgn ajaran islam, gelarnya aja yg master. Penulis tidak tahu makna jihad, sehingga disamakan dgn membunuh, islam tidak menulis gabriel utk jibri, uthman utk ustman, dia berbohong dgn mengatakan nabi Muhammad SAW mangadopsi injil matius dsb, jadi kesimpulannya ini adalah karangan fiktif dan fitnah belaka, segeralah bertobat

    BalasHapus
  3. Karangan asli dari dosen al ashar....bisa di cek di al ashar kairo mesir

    BalasHapus
  4. Pertanyaan mark gabriel yg membutuhkan jawaban akurat.

    BalasHapus